Kalimantan Timur – Pemahaman tentang bahaya penyalahgunaan narkoba perlu terus dilakukan dengan berbagai cara dan metode serta menyasar semua kalangan, tidak terkecuali para pedagang kaki lima (PKL) di kota Samarinda .
Bertempat di Bankaltimtara Jalan Awang Long, Samarinda Rabu 17 Nopember 2021, sekitar 40 PKL pedagang kaki lima binaan Bankaltimtara, mendapat penyuluhan dari BNNK Samarinda .
Kegiatan ini bertujuan agar PKL Binaan Bankaltimtara yang berjualan di Kota samarinda tidak berhubungan dengan narkoba baik sebagai pengedar maupun pengguna. Menurut koordinator PKL Binaan Bankaltimtara, pihaknya berterimakasih atas kepedulian BNNK Samarinda memberikan sosialisasi tentang bahaya narkoba sehinga para PKL dapat mencegah peredaran narkoba di kalangan PKL agar jauh dari barang yang dilarang itu.
Ka.BNNK Samarinda Muhammad Daud menjeskan penyuluhan tentang bahaya narkoba yang dilakukan di lingkungan para PKL sangat bermanfaat. Terlebih, anggota PKL di Kota samarinda yang sehari harinya mencari sesuap nasi dengan cara berdagang.
Walikota Samarinda Andi Harun yang dibacakan oleh Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Kota Samarinda, berpesan kepada para pedagang kaki lima binaan bahwasanya narkoba sudah menjadi masalah masyarakat Kota Samarinda untuk itu Walikota mengajak para pedagang kaki lima untuk turut serta menjaga lingkungan tepian agar bersih dari penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba.
Selain itu juga para pedagang sebagian besar adalah ibu-ibu, mereka bisa mencegah putra-putrinya dari penyalahgunaan narkoba.
Humas BNNP Kaltim