
Balikpapan – Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Balikpapan terus berkomitmen dalam memerangi penyalahgunaan narkoba di masyarakat, mengingat peredaran narkotik sudah sampai ke pedesaan.
Kepala BNNP kaltim Brigjen Pol Raja Haryono melalui Ka BNNK Balikpapan Muhammad Daud mengajak aparat kewilayahaan dan elemen masyarakat di pedesaan bersama-sama memberantas kejahatan narkotik.
Saat ini Desa menjadi perhatian kami Sindikat narkotik dengan berbagai cara masuk ke masyarakat desa di Balikpapan Pola sindikat narkoba yaitu selalu meregenerasi pemakai,” ucap Ka BNNK Balikpapan Kompol Muhammad Daud SH, saat menghadiri peresmian Kampung BERSINAR RT.32 di Kelurahan Teritip.
Kegiatan ini merupakan Inisiasi bersama Polres Kota Balikpapan, Pemerintah Kota, BNN Kota Balikpapan, Mahasiswa KKN IAIN, dan warga Kelurahan Teritip, yang dilaksanakan pada hari Senin, tanggal 19 Agustus 2019 yang dipusatkan diPosko Bersinar RT.32 Kelurahan Teritip .
Pihaknya kata Muhammad Daud, tak ingin kecolongan dengan membiarkan pengedar narkotik bebas beraktivitas meracuni warga desa Salah satu cara melawan praktik kejahatan tersebut, BNNK Balikpapan menggulirkan program Desa ‘Bersinar’, Artinya Desa Bebas dari Narkoba .
Guna menggalakkan Desa ‘Bersinar’, BNNK Balikpapan bekerja sama dengan TNI-Polri berkaitan penindakan terhadap pengedar narkoba Selain itu, kata Ka.BNNK Balikpapan tim bentukan warga desa dapat berperan aktif menyosialisasikan bahaya narkoba.
Diharapkan dengan terbentuknya desa Bersinar dengan berkoordinasi dengan pemerintah daerah untuk mensyukseskan Desa Bersinar Konsep seperti ini sebagai proyek percontohan. Desa ‘Bersinar’ di Balikpapan merupakan desa pemberantasan serta pencegahan narkoba, dan rehabilitasi pengguna narkoba. Kalau semua berjalan efektif, lingkup peredaran narkoba di desa-desa makin sempit,” Kata Ka BNNK Balikpapan .
#BERSINAR
Humas BNNK Balikpapan
Humas BNNP Kaltim