BONTANG – Narkoba merupakan bahan kimia yang terlarang di masyarakat dimana Kalangan muda dan remaja adalah kalangan yang rentan terhadap penyalahgunaan narkoba.
Hal itulah yang mendorong AKBP Kismono Edy ,SIK selaku kepala BNNK Kota Bontang melalui staf pencegahan dan pemberdayaan Masyarakat Cokorda Istri Sinta S R S.Sos didampingi Panji Saputro S.Si menyelenggarakan advokasi mengenai bahaya narkoba di Lapas Kelas III Bontang Rabu , 18 Desember 2019 .
saat ini Penyalahgunaan narkoba yang jumlahnya semakin meningkat di berbagai lapisan masyarakat merupakan salah satu masalah utama yang dihadapi dikota Bontang Komitmen pemberantasan narkoba bukan hanya menjadi tanggung jawab BNN dan Polri dan TNI namun melibatkan peran serta seluruh masyarakat termasuk tenaga pendidik.
Semantara itu Kepala lapas kelas III Kota Bontang Heru Yuswanto, A.Md.Ip., S.Sos., M.Si menuturkan sangat mendukung upaya BNNK Kota Bontang serta mengharapkan kegiatan serupa dapat terus berlangsung setiap tahunnya.
Dimana Lembaga pemasyarakatan Kelas IIIB Bontang sendiri telah melaksanakan kegiatan penyuluhan dan tes urine bagi pegawai maupun WBP, memiliki regulasi terkait penyalahgunaan peredaran gelap narkotika bagi pegawainya dan satgas internal yang menggalakan program-program anti narkoba di dalam Lapas.
Dimana advokasi kali ini pemasangan stiker stop narkoba pada kendaraan dinas dan di sekitar areal Lapas, penyerahan brosur hidup sehat tanpa narkoba di areal kunjungan Lapas serta pemasangan konten cegah berupa video motion guna terlaksananya sinergitas P4GN antara BNNK Bontang dan Lapas Kelas III Bontang.
Sumber Humas BNNK Bontang
