
Samarinda – Pringatan Hari anti Narkotika Internasional 2019 Ka.BNNP Kaltim lakukan Silaturahmi dan Koordinasi P4GN dengan MUI Kaltim .
Selain bersilaturahmi dengan Gubernur Kaltim BNNP Kaltim Juga Melakukan silaturahmi dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kaltim serta menindak lanjuti MOU yang di tandatangani Oleh Ketua MUI Pusat Prof.KH.Mahruf Amin dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) Kaltim terkait optimalisasi pencegahan bahaya narkoba di kaltim .
Ketua MUI Kaltim KH.Amri Haz mengatakan, melalui Ganas Anar nantinya para ulama akan memberikan pencerahan kepada masyarakat terkait bahaya penyalahgunaan narkoba.
Kami sudah sepaham bahwa ini bukan tugas kepolisian , BNNP dan TNI saja. Ulama dalam pengajian, dalam khutbah, harus menyampaikan (bahaya narkoba). Pencegahan lebih baik dari penanggulangan,” katanya.
Akal adalah pokok adanya kewajiban beragama. Kalau akalnya tidak baik, bagaimana bisa menjalankan agama dengan baik,” tutur Ketua MUI Kaltim .
Sementara itu Ka.BNNP Kaltim Juga menjelaskan saat ini peredaran narkoba kini sudah menyentuh hampir seluruh lapisan masyarakat, baik di perkotaan maupun pedesan. Melalui kerja sama dengan BNN, pihaknya berharap, persoalan tersebut bisa tertangani dengan baik.
Melalui peran ulama, sosialisasi terkait bahaya narkoba kepada masyarakat akan lebih optimal. Terlebih, ancaman bahaya narkoba kini tidak hanya di wilayah perkotaan. Sebab, wilayah pedesaan pun kini menjadi target pengedar narkoba.
” Alim ulama, kyai, diharapkan bisa turun langsung ke desa-desa untuk meneruskan amanah ini, menjaga lingkungan masing-masing dari peredaran narkoba,” katanya.
#stopnarkoba
Humas BNNP Kaltim