Kalimantan Timur – Penyelenggaran Latsar merupakan suatu kewajiban yang harus diikuti oleh Calon Pegawai Negeri Sipil”, Pelatihan Dasar CPNS Angkatan XVI, dan XVII Tahun 2020 pada Senin 8 september 2020 .
Kegiatan ini diikuti 37 orang CPNS Dosen Universitas Mulawarman dan Politeknik Negeri Samarinda secara virtual menggunakan aplikasi Zoom Meeting.
Saat ini Pemerintah sedang concern dalam membangun kompetensi Sumber Daya Manusia untuk membentuk ASN unggul yang siap menyongsong Indonesia Emas 2045. Megatrend 2045 memiliki tantangan tersendiri yang perlu diperhatikan oleh pemerintah”
Menyikapi hal masalh tersebut BNNP Kaltim memenuhi undangan dari PKDOD LAN terkait permohonan fasilitator Latsar CPNS Angkatan XVI dan XVII Tahun 2020 secara virtual, Adapun narasumber pada kegiatan tersebut Khairun Nisa, SKM ( Penyuluh Narkoba Ahli Pertama).
Ibu khairun nisa mengambil tema mengenai Peran ASN dikaitkan dengan sikap bela negara dalam suatu kesiapsiagaan anti narkoba.
Selain itu, disampaikan juga mengenai Inpres No. 2 Tahun 2020, Permendagri No. 12 Tahun 2019 serta Perda No. 7 tahun 2017 serta kaitan CPNS khususnya Dosen dalam upaya P4GN.
Untuk menjawab tantangan Megatrend 2045 tersebut, Aparatur Sipil Negara dituntut untuk tetap menjalankan birokrasi secara efisien walaupun dihadapkan dengan masalah yang tidak pernah direncanakan sebelumnya.
Memperbanyak bacaan atau literasi dari berbagai sumber baik ahli maupun pakar, mampu mengubah mindset sesuai dengan perubahan yang terjadi, dan mampu memberikan pelayanan publik yang responsif kepada masyarakat adalah hal-hal yang setidaknya harus anda lakukan sebagai seorang ASN yang professional.
Keberadaan CPNS merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk menyiapkan ASN yang smart sebagai generasi unggul yang mampu menjadi kunci utama dalam mencapai Indonesia Emas 2045” tampa menggunakan narkoba jelas Ibu Kharun Nisa .
#Hidup100persen Humas Bnnp Kaltim
