
Kalimantan Timur – Menjelang Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) 2020 yang diperingati setiap tanggal 26 Juni, Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Bonatang melakukan sosialisasi kepada masyarakat dan juga pengguna jalan di Kota Bontang.
Sosialisasi dilakukan dengan membagi-bagikan stiker dan juga brosur yang berisikan tentang bahaya penyalahgunaan narkotika.
PLH Kepala BNNK Bontang Kompol I Made Sukajana menjelasakan kegiatan yang mereka lakukan bertujuan untuk menyebarluaskan informasi kepada masyarakat terkait penanganan permasalahan narkoba di Kota Bontang .
” Kami membagi-bagikan stiker dan brosur yang berisikan informasi tentang Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) kepada masyarakat dan pengguna jalan,” Tutur PLH I Made Sukajana 24 Juni 2020
Ia menambahkan P4GN sendiri merupakan program upaya sistematis dari BNN demi melindungi dan menyelamatkan warga negara dari ancaman bahaya narkoba berdasarkan data penyalahgunaan narkoba yang akurat serta perencanaan yang efektif dan efisien.
“Diharapkan brosur yang kami bagi-bagikan kepada masyarakat bisa menjadi tambahan pengetahuan. Sehingga masyarakat jadi memiliki kesadaran yang tinggi akan pentingnya hidup sehat tanpa narkoba,” sebutnya.
Terlebih pada peringatan HANI 2020, secara nasional mengangkat tema ” HIDUP 100 % “ Sadar, Sehat,Produktif Dan Bahagia .
- Bila Hal itu dapat terlaksana, maka cita-cita mewujudkan generasi milenial sebagai generasi emas bagi masa depan Indonesia dapar terwujud,” ujarnya.
Sementara itu, pembagin stiker dan brosur dilakulan petugas BNNK Bontang di Dua Tititk lokasi yaitu Jalan Simpang 4 kota Bontang dan Simpang 3 Yabis.
Humas BNNP Kaltim