Skip to main content
Berita KegiatanPencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat

Ka.BNNP Kaltim Wisnu Andayana Untuk Menuju Indonesia Bersinar, Harus Dimulai Dari RT , Desa Atau Kelurahan “Dengan Adanya Desa Bersinar Ini, Diharapkan Partisipasi Masyarakat Itu Sampai Ke Bawah Bisa Mengawasi Peredaran.

Dibaca: 5 Oleh 25 Jan 2022April 30th, 2024Tidak ada komentar
Konsep Otomatis
#BNN #StopNarkoba #CegahNarkoba

Kalimantan Timur  – Program desa  bersinar  yang di canangkan oleh wakil presiden RI  bertujuan untuk membentengin masyarakat   dilingkungan itu sendiri   dan  menjadikan  masyarakat di lingkup RT  dapat  turut berperan mencegah pengaruh narkoba secara mandiri.

Didimana nantinya desa desa ini dapat  membentengi   desanya  dari pengaruh narkoba. Baik pengguna maupun pengedar secara mandiri,”

Menyikapi  hal tersebut  Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) dibawah komandhan Kombespol Djoko pornomo SH.MH  didampingin staf  menyambangi  kantor  Bupati Kutai Timur (Kutim) Ardiansyah Sulaiman di Ruang Kerjanya, Senin (24/1/2022).

Menurut   Kepala  Bidang  pemberantasan  Djoko Purwono serta jajarannya, diterima  Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman dan Wakil Bupati Kasmidi Bulang. Turut hadir, Kepala Kesbangpol Muhammad Basuni dan Pengurus BNK Kutim.

Konsep Otomatis

Tujuan  dari pertemuan tersebut  menurut    Kepala Bidang Pemberantasan  BNNP Kaltim, untuk melakukan koordinasi terkait pembentukan Desa Bersih dari Narkoba (Bersinar) di Kutim. Hal itu berdasarkan Instruksi Presiden Republik Indonesia (Inpres) Nomor 2 Tahun 2020.

Dalam   arahannya  Djoko Purwono mengatakan, untuk menuju Indonesia Bersinar, harus dimulai dari RT desa atau kelurahan untuk tahun  ini  rencana pemerintah akan menetapkan  2 desa .

Usai pertemuan dengan  dengan  bupati dan wakil Kepala Kesbangpol Kutim Basuni menjelaskan  program Desa Bersinar bakal diimplementasikan di Kelurahan Singa Geweh, Kecamatan Sangatta Selatan dan Kelurahan Teuk Lingga, Kecamatan Sangatta Utara.

“Dengan adanya Desa Bersinar ini, diharapkan partisipasi masyarakat itu sampai ke bawah bisa mengawasi peredaran,” ungkapnya.

Konsep Otomatis

Untuk tahun ini, sambung mantan Camat Sangatta Utara ini, masalah narkoba leading sector-nya ditingkat OPD yaitu Kesbangpol.  Dikatakan Basuni, pihaknya sudah memprogramkan pembentukan Desa Bersinar untuk tingkat kecamatan.

Dengan   dibentuknya  desa bersinar Dia berharap permasalahan narkotika di Kutim dapat segera melaksanakan koordinasi dari Kabupaten hingga tingkat bawah,  tidak sampai disitu  Kita berharap bisa sampai ke tingkat RT karena pengawasan lebih dekat yaitu tingkat RT” ucapnya.

Lebih jauh Basuni menerangkan, berdasarkan buku acuan Desa Bersinar dapat menggunakan dana dari Alokasi Dana Desa (ADD), Dana Desa (DD) serta dana pembagian pajak retribusi daerah tingkat desa.

HumasBNNPKaltim

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel